Gejala Sariawan & Pencegahanya

Assalamu Alaikum wr.wb

Setelah kemarin saya membagikan Cara-mengatasi-susah-tidur-atau-imsomnia , pada kesemoatan kali ini saya akan membahas tentang sariawan & pencegahanya.

SARIAWAN adalah luka kecil dan dangkal yang terbentuk pada jaringan lunak di mulut Anda atau di dasar gusi Anda, sariawan tidak muncul di permukaan bibir Anda dan tidak menular. Namun, mereka bisa menyakitkan, dan membuat susah makan dan berbicara menjadi sulit,biasanya sariawan hilang dengan sendirinya dalam satu atau dua minggu.


Berikut ini adalah jenis jenis sariawan.

Sariawan kecil:
adalah yang paling umum dan Biasanya kecil Berbentuk oval dengan tepi merah
,Sembuh tanpa bekas luka dalam satu hingga dua minggu

Sariawam Besar:
Lebih besar dan lebih dalam dari sariawan kecil,
Biasanya bulat dengan batas yang ditentukan, tetapi mungkin memiliki tepi yang tidak teratur, ketika sangat besar terasa sangat menyakitkan,
Dapat memakan waktu hingga enam minggu untuk sembuh dan dapat meninggalkan jaringan luka yang luas

Sariawan herpetiformis:
Luka sariawan herpetiform jarang terjadi dan biasanya berkembang di kemudian hari, tetapi tidak disebabkan oleh infeksi virus herpes,Sariawan ini
Seringkali terjadi dalam kelompok 10 sampai 100 luka, tetapi dapat bergabung menjadi satu lubang besar,Memiliki tepi yang tidak beraturan
, tetapi bisa Sembuh tanpa bekas luka dalam satu hingga dua minggu,
Konsultasikan dengan dokter Anda jika Anda mengalaminya



GEJALA

Sebagian besar sariawan berbentuk bulat atau oval dengan pusat putih atau kuning dan batas merah. Mereka terbentuk di dalam mulut Anda, di atas atau di bawah lidah Anda, di dalam pipi atau bibir Anda, di dasar gusi Anda, atau di langit-langit lunak Anda. Anda mungkin merasakan sensasi kesemutan atau terbakar sehari atau dua hari sebelum luka benar-benar muncul.



PENYEBAB

Penyebab sariawan masih belum jelas, meskipun para peneliti mencurigai bahwa kombinasi faktor berkontribusi terhadap wabah,

penyebab terkena sariawan biasanya terjadi
Cidera kecil pada mulut Anda, karena pekerjaan gigi, menyikat gigi terlalu sering, kecelakaan gigitan pipi yang tidak disengaja di saat makan,
Pasta gigi dan obat kumur yang mengandung sodium lauryl sulfate,
Sensitivitas makanan, terutama terhadap cokelat, kopi, stroberi, telur, kacang-kacangan, keju, dan makanan pedas atau asam
Diet yang kekurangan vitamin B-12, seng, folat (asam folat) atau zat besi
Respons alergi terhadap bakteri tertentu di mulut Anda,

Sariawan juga dapat terjadi karena kondisi dan penyakit tertentu, seperti:

- Penyakit seliaka
gangguan usus serius yang disebabkan oleh sensitivitas terhadap gluten, protein yang ditemukan di sebagian besar biji-bijian
Penyakit radang usus, seperti penyakit Crohn dan kolitis ulserativa

- Penyakit Behcet, gangguan langka yang menyebabkan peradangan di seluruh tubuh, termasuk mulut,
Sistem kekebalan tubuh yang rusak yang menyerang sel-sel sehat di mulut Anda,seperti virus dan bakteri

- HIV / AIDS, yang menekan sistem kekebalan tubuh


Siapa pun dapat terkena sariawan, Tetapi lebih sering terkena pada remaja, dan lebih sering terjadi pada wanita.

Ada juga yang terkena sariawan berulang kali karna memiliki riwayat keluarga dengan kelainan ini. Ini mungkin karena faktor keturunan atau faktor bersama di lingkungan, seperti makanan atau alergi tertentu.

PENCEGAHAN

Luka Sariawan sering kambuh, tetapi Anda mungkin dapat mengurangi frekuensinya dengan mengikuti tips berikut ini:

- Perhatikan apa yang Anda makan.
Usahakan untuk menghindari makanan yang bisa mengakibatkan iritasi mulut Anda, seperti kacang, keripik, pretzel, rempah-rempah tertentu, makanan asin dan buah-buahan asam, seperti nanas, & jeruk. Hindari makanan apa pun yang membuat Anda sensitif atau alergi.

- Pilih makanan sehat.
Untuk membantu mencegah kekurangan gizi, makan banyak buah-buahan, sayuran dan biji-bijian.

- Jaga kebersihan mulut dengan baik.
Menyikat gigi secara teratur setelah makan dan membersihkan gigi 2x sehari dapat menjaga mulut Anda bersih dan bebas dari makanan yang bisa memicu sakit. Gunakan sikat lembut untuk membantu mencegah iritasi pada jaringan mulut yang lembut, dan hindari pasta gigi dan larutan kumur yang mengandung natrium lauril sulfat.

- Lindungi mulut Anda.
Jika Anda memiliki kawat gigi atau peralatan gigi lainnya, tanyakan kepada dokter gigi Anda tentang wax ortodontik untuk menutupi ujung yang tajam.

- Kurangi stres Anda.
Jika sariawan Anda tampaknya terkait dengan stres, pelajari dan gunakan teknik pengurangan stres,hindari memikirkan suatu hal yang berat yang membuat anda sampe merasa pusing.

Demikian yang bisa saya bagikan pada kesempatan kali ini,

Wassalamu Alaikum wr.wb

Share this post