Pengertian Dasar IC Op Amp
Pengertian dasar IC OpAmp serta fungsi nya
Sebuah Op Amp atau operasional amplifier merupakan gabungan dari resistor, kapasitas, dioda, serta transistor yang disusun dalam bentuk chip.
Op Amp mempunyai dua buah input, sebuah output, serta 2 buah pin sebagai sumber arus, Jadi dengan menggunakan Op amp sobat dapat membuat sebuah penguat dengan rangkaian yang sangat simple
IC Apa saja yang termasuk dalam Op Amp?
Contoh jenis IC Op amp adalah IC 741, 4558, 5532 TL 072, TL 082 Dan masih banyak lainnya
Berikut ini merupakan simbol Ic OpAmp serta fungsi dari tiap pin
Terminal yang terdapat pada Simbol Op-Amp (Operational Amplifier/penguat operasional) diantaranya adalah :
INPUT NON INVERTING (in +)
masukan non inverting berfungsi untuk menguatkan sinyal input dan mengeluarkannya pada Output tanpa merubah gelombang, jadi misalnya kita memasukan gelombang (+) pada kaki input' maka penguatan pada out nya akan mengeluarkan gelombang (+) juga tanpa merubah phase.
INPUT INVERTING (in -)
masukan inverting berfungsi untuk menguatkan sinyal input dan menggeser fashe 180°, jadi misalnya kita memasukan gelombang (+) pada kaki input' maka penguatan pada out nya akan berbalik arah merubah phase mengeluarkan gelombang (-) .
V OUT
Kaki out berfungsi sebagai pin output pada Op Amp
DC POSTIF (+)
Terminal positif merupakan pin dari Op amp yang harus terhubung dengan sumber arus positif
DC NEGATIF (-)
Terminal negatif merupakan pin dari Op amp yang harus terhubung dengan sumber arus negatif.
Dalam prakteknya omp Amp dapat dibuat dengan supply arus simetris maupun non simetris dengan tegangan 12v sampai 15v
CONTOH RANGKAIAN OPAMP:
Demikian lah sedikit penjelasan tentang pengertian dasar IC Op Amp beserta fungsinya, semoga bisa di pahami dan bisa bermanfa'at bagi sobat semuanya !.
- Apakah yang di maksud OpAmp ?
Sebuah Op Amp atau operasional amplifier merupakan gabungan dari resistor, kapasitas, dioda, serta transistor yang disusun dalam bentuk chip.
Op Amp mempunyai dua buah input, sebuah output, serta 2 buah pin sebagai sumber arus, Jadi dengan menggunakan Op amp sobat dapat membuat sebuah penguat dengan rangkaian yang sangat simple
IC Apa saja yang termasuk dalam Op Amp?
Contoh jenis IC Op amp adalah IC 741, 4558, 5532 TL 072, TL 082 Dan masih banyak lainnya
- Simbol serta fungsi Pin Pada Op Amp.
Berikut ini merupakan simbol Ic OpAmp serta fungsi dari tiap pin
- Masukan non-pembalik (Non-Inverting) +
- Masukan pembalik (Inverting) –
- Keluaran V out
- Catu daya positif +V
- Catu daya negatif -V
INPUT NON INVERTING (in +)
masukan non inverting berfungsi untuk menguatkan sinyal input dan mengeluarkannya pada Output tanpa merubah gelombang, jadi misalnya kita memasukan gelombang (+) pada kaki input' maka penguatan pada out nya akan mengeluarkan gelombang (+) juga tanpa merubah phase.
INPUT INVERTING (in -)
masukan inverting berfungsi untuk menguatkan sinyal input dan menggeser fashe 180°, jadi misalnya kita memasukan gelombang (+) pada kaki input' maka penguatan pada out nya akan berbalik arah merubah phase mengeluarkan gelombang (-) .
V OUT
Kaki out berfungsi sebagai pin output pada Op Amp
DC POSTIF (+)
Terminal positif merupakan pin dari Op amp yang harus terhubung dengan sumber arus positif
DC NEGATIF (-)
Terminal negatif merupakan pin dari Op amp yang harus terhubung dengan sumber arus negatif.
Dalam prakteknya omp Amp dapat dibuat dengan supply arus simetris maupun non simetris dengan tegangan 12v sampai 15v
CONTOH RANGKAIAN OPAMP:
- Rangkaian non inverting input op amp
- Rangkaian inverting input op amp
Kalau perbedaan Op.amp dengan catu daya simetris dan non simetris apa pak pada out nya,apakah sama saja?
ReplyDelete