-->

Cara Membuat Lampu Emergency DC to DC

Mati lampu merupakan hal yang sangat menyebalkan, apalagi kalo mati nya pas malam hari, bagi yang mempunyai lampu emergency masih mendingan tidak perlu membeli lilin, tapi bagi yang tidak mempunyai lampu emergency pasti nya hanya lilin lah yang bermanfa'at sebagai cahaya penerang sementara.

Bagi sobat yang paham akan elektronik haruslah punya akal dan  cara untuk mengatasi masalah mati lampu, minimal bisa membuat lampu penerang sebagai pengganti lilin, karena dalam elektronik banyak komponen yang bisa di manfa'atkan untuk penerangan, contoh nya

Led : Sebagai cahaya
Batrai : Sebagai sumber tegangan
Transistor : Sebagai penguat arus
Resistor : Sebagai hambatan
Ferit + Tembaga : Sebagai induksi

dari berbagai macam komponen tersebut bisa kita rangkai menjadi sebuah skema penguat tegangan DC to DC (inverter mini) untuk membuat lampu emergency, Skema tersebut berfungsi untuk menaikan sumber tegangan dari batrai 1.5volt ( batrai Jam dinding ) atau batrai 3.7volt (Batrai Power Bank) supaya mampu dan bertahan lama untuk menghidupkan LED 5-12volt di sa'at mati lampu.

Jika anda seorang penghobi elektronik & di wilayahnya sering mati lampu' saya rasa anda akan membutuhkan skema DC to DC semacam ini, untuk itu marilah kita siapkan peralatan & komponen nya !, berikut ini peralatan & komponen yang harus kita siapkan

1. Batrai 1.5volt - 3.7volt
Sebaiknya menggunakan batrai yang bisa di isi ulang/cas seperti batrai HP atau batrai power bank type 18650
2. LED 3-12v
Bisa pakai bekasan lampu LED 5Watt abal abal
3. Transistor NPN
seri D882/D313/TIP31/TIP41 dll3
4. Resistor 100-470ohm 2 watt
5. Kawat Tembaga
Diameter 0.5-1mm -+2meter
6. Core Ferit
Bisa pakai Core Ferit Cincin Bekas Lampu LHE dobel 2 atau Core kuning bekas filter SMPS

Setelah semua komponen tersedia, tinggal sobat rangkai seperti pada gambar skema di bawah ini :

skema DC to DC

Skema DC to DC tersebut bisa meningkatkan tegangan batrai 1.5 - 3.7v menjadi -+ 12VDC, jadi bisa untuk menghidupkan LED 3-12v sebagai penerang dengan jangka waktu yang cukup lama sampai listrik kembali nyala dengan menggunakan 1 buah batrai.
Jumlah lilitan A yang 25Lilit sebagai penentu keluaran tegangan nya, smakin banyak jumlah lilitan akan semakin tinggi hasil tegangan nya, jadi sebaik nya jumlah lilitan di sesuaikan dengan beban LED nya.
supaya out DC lebih setabil bisa di tambahkan elko 100-100uf , Skema inverter DC to DC seperti ini hanya kuat untuk beban rendah seperti lampu LED saja.

Setelah rangkainya berhasil' selanjut nya tinggal kita kreasikan sendiri bentuk dan cara isi ulang batrai nya, untuk menambah kreatifitas skema DC to DC di atas supaya menjadi menarik' di butuhkan lagi berbagai peralatan lainya yaitu

1. Fiting lampu
Ruang Bagian fitingan bawah Untuk menaruh Batrai, inverter DC to DC & modul charger Batrai nya
2. Lampu LED 5watt
lampu LED ini kita bongkar dalem nya & kita buang mesinya, cukup di pakai LED nya dengan di sambung kabel untuk di hubungkan ke out rangkaian DC to DC nya
2. switch/Saklar
Untuk On/off lampu
3. Modul carger batrai


Pengisian batrai menggunakan Cesan HP & di colokan ke modul TP4056 seperti gambar di atas, modul ini banyak di jual di pasaran dengan harga kisaran 5ribu Rupiah, fungsi nya untuk auto cut/off pengisian batrai setelah batrai terisi penuh.

Setelah peralatan di atas lengkap semuanya, tinggal kita membuat lubang untuk saklar, lubang socket cesan, lubang lampu indikator, menyambung & menyusun smua bahan pada fitingan lampu, hasil akhir proses ini tergantung ke kraetifan si pembuat nya,  dalam praktek membuat lampu emergency menggunakan skema DC to DC , hasil akhir nya akan menjadi seperti ini
Bagi sobat yg tidak telaten pasti nya akan merasa ribed proses pembuatan nya dan lebih memilih beli jadi, tapi bagi sobat penghobi elktro yang suka berkreasi' pasti nya akan ada rasa bangga jika sukses membuat dari hasil kreasi sendiri, bahkan hasil kreasi seperti ini bisa menjadi peluang usaha, karena pasti nya akan laku di jual jika kita bisa mengemas nya dengan bagus dan menarik

cukup sekian Cara Membuat Lampu Emergency pada post kali ini, sampai jumpa lagi lain kesempatan pada post selanjutnya.

0 Response to "Cara Membuat Lampu Emergency DC to DC"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Dalam Artikel

Iklan Bawah Artikel